Showing posts with label otak. Show all posts
Showing posts with label otak. Show all posts

Ilusi Optik untuk tes konsentrasi psikologis


Berikut adalah ilusi optik gerak dan persepsi warna, yang dapat mengungkapkan jika Anda memiliki konsentrasi psikologis yang normal.

Lihatlah gambar di bawah ini, dan Anda akan melihat lingkaran merah muda bergerak searah jarum jam dan menghilang satu demi satu, yang menciptakan ilusi gerakan lubang abu-abu. Jika Anda memusatkan pikiran Anda di tengah-tengah lingkaran pada tanda + hitam, maka Anda akan melihat bahwa lubang abu-abu yang bergerak akan berubah warnanya ke hijau. Dan kemudian, ketika Anda terus melihat tanda + selama 10-15 detik, semua lingkaran merah muda akan hilang dan akan ada hanya satu lingkaran hijau yang terus bergerak ke arah yang sama. Jika Anda dapat mengatur untuk melihat semua lingkaran merah muda menghilang dan hanya ada satu gerakan lingkaran hijau, maka Anda memiliki konsentrasi psikologis yang normal.


Tes gambar psikologis ini menunjukkan kemampuan luar biasa dari otak manusia, dan mungkin setelah Anda berhasil sukses dari tes, itu akan membuat Anda bertanya-tanya apakah kita memandang dunia dengan benar atau mungkin otak kita menipu kita. Bagaimana jika apa yang kita lihat di sekitar kita adalah semacam ilusi persepsi?

10 Tips Agar Otak Anda Bekerja Dengan Baik

Otak bekerja dengan optimal
Otak manusia sangat kompleks terdiri lebih dari 100 miliar syaraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu syaraf lain. Bayangkan, dengan kerumitan otak seperti itu, maka Anda wajib menyayangi otak Anda cukup dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang sering disepelekan.
Otak adalah organ tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem syaraf pusat. Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh.
Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi, ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Sungguh suatu tugas yang sangat rumit dan banyak. Maka, hindarilah kebiasaan buruk di bawah ini jika Anda masih ingin otak Anda bekerja dengan baik.
1. Tidak Sarapan
Banyak orang menyepelekan sarapan, padahal tidak mengkonsumsi makanan di pagi hari menyebabkan turunnya kadar gula dalam darah. Hal ini berakibat pada kurangnya masukan nutrisi pada otak yang akhirnya berakhir pada kemunduran otak. Dengan sarapan yang tepat dapat meningkatkan memori, meningkatkan konsentrasi dan cenderung untuk meningkatkan efisiensi otak anda.
2. Kebanyakan makan
Terlalu banyak makan mengeraskan pembuluh otak yang biasanya menuntun kita pada menurunnya kekuatan mental.
3. Merokok
Merokok ternyata berakibat sangat mengerikan pada otak kita. Bayangkan, otak kita bisa menyusut dan akhirnya kehilangan fungsi-fungsinya. Orang yang merokok diwaktu tua rawan Alzheimer.
4. Terlalu banyak mengkonsumsi gula
Terlalu banyak asupan gula akan menghalangi penyerapan protein dan gizi sehingga tubuh kekurangan nutrisi dan perkembangan otak terganggu.
5. Polusi udara
Otak adalah bagian tubuh yang paling banyak menyerap udara. Terlalu lama berada di lingkungan dengan udara berpolusi membuat kerja otak tidak efisien.
6. Kurang tidur
Tidur memberikan kesempatan otak untuk beristirahat. Sering melalaikan tidur membuat sel-sel otak justru mati kelelahan.
7. Menutup kepala ketika sedang tidur
Tidur dengan kepala yang ditutupi merupakan kebiasaan buruk yang sangat berbahaya karena karbondioksida yang diproduksi selama tidur terkonsentrasi sehingga otak tercemar. Jangan heran kalau lama kelamaan otak menjadi rusak.
8. Berpikir terlalu keras ketika sedang sakit
Bekerja keras atau belajar ketika kondisi tubuh sedang tidak fit juga memperparah ketidakefektifan otak.
9. Kurangnya stimulasi otak
Berpikir adalah cara terbaik untuk melatih kerja otak. Kurang berpikir justru membuat otak menyusut dan akhirnya tidak berfungsi maksimal.
10. Jarang bicara
Percakapan intelektual biasanya membawa efek bagus pada kerja otak.

Artikel Terkait:

Makanan Yang Dapat Meningkatkan Efisiensi Otak Anda


nutrisi untuk otak
Menurut banyak survei yang telah dilakukan sampai sekarang, memiliki sarapan yang tepat dapat meningkatkan memori, meningkatkan konsentrasi dan cenderung untuk meningkatkan efisiensi otak anda.

Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah besar penelitian menyatakan bahwa makan asam lemak omega-3 sangat penting untuk memfungsikan dan untuk perkembangan otak karena dapat meningkatkan memori dan konsentrasi serta melindungi dari serangan jantung. Makanan kaya asam lemak omega-3 adalah : ikan (terutama ikan sarden, salmon, makarel, dll), biji rami, kacang, krokot, dll.

Roti, sereal, pasta, yang diperlukan untuk tubuh setiap hari juga dapat mengurangi risiko pembentukan kolesterol dan merupakan "bahan bakar" utama dari otak.

Kafein dalam dosis kecil adalah tonik, menginduksi dalam tubuh membuat anda terjaga dan membantu konsentrasi anda. Kafein terkandung dalam kopi, teh, cokelat, dan berbagai minuman energi, dll. Namun, penting untuk tidak berlebihan dalam mengkonsumsinya , karena dosis besar dapat menyebabkan kegugupan dan rangsangan.

Vitamin B (B1, B3, B5, B6, B12, dll) adalah nutrisi penting untuk fungsi otak yang tepat. Kekurangan vitamin B menyebabkan kurangnya konsentrasi, perubahan suasana hati intens, gugup dan iritasi, sering tidak memungkinkan anda untuk bersantai dan tidur. Makanan kaya vitamin B adalah : hati, ikan, daging, produk susu, sereal, buah-buahan, kacang, dll.

Asam folat berperan penting dan kurang dari itu telah dikaitkan dengan depresi. Makanan kaya asam folat adalah hati, kacang-kacangan, bayam, brokoli, pisang, dll.

Vitamin antioksidan seperti E dan C yang diperlukan untuk fungsi otak yang tepat dan juga dapat mempengaruhi konsentrasi dan memori. Vitamin C membantu dalam produksi hormon (seperti adrenalin), yang memiliki kemampuan untuk membantu tubuh Anda menghadapi stres. Sumber yang baik vitamin ini adalah kismis, jeruk, buah kiwi, paprika berwarna-warni, bayam, dll

Akhirnya, magnesium adalah logam penting yang mengaktifkan aksi vitamin B dan meningkatkan suasana hati yang baik. Jadi anda bisa makan pisang, biji wijen, almond dan produk susu yang kaya akan magnesium.

Skizofrenia


Skizofrenia merupakan penyakit otak yang timbul akibat ketidakseimbangan pada dopamin, yaitu salah satu sel kimia dalam otak. Ia adalah gangguan jiwa psikotik paling lazim dengan ciri hilangnya perasaan afektif atau respons emosional dan menarik diri dari hubungan antarpribadi normal. Sering kali diikuti dengan delusi (keyakinan yang salah) dan halusinasi (persepsi tanpa ada rangsang pancaindra).

Pada pasien penderita, ditemukan penurunan kadar transtiretin atau pre-albumin yang merupakan pengusung hormon tiroksin, yang menyebabkan permasalahan pada zalir serebrospinal.

Tidak ada jalur etiologi tunggal yang telah diketahui menjadi penyebab skizofrenia. Penyakit ini mungkin mewakili sekelompok heterogen gangguan yang mempunyai gejala-gejala serupa. Secara genetik, sekurang-kurangnya beberapa individu penderita skizofrenia mempunyai kerentanan genetic herediter. Kemungkinan menderita gangguan ini meningkat dengan adanya kedekatan genetic dengan, dan beratnya penyakit, probandnya. Penelitian Computed Tomography (CT) otak dan penelitian post mortem mengungkapkan perbedaan-perbedaan otak penderita skizofrenia dari otak normal walau pun belum ditemukan pola yang konsisten. Penelitian aliran darah, glukografi, dan Brain Electrical Activity Mapping (BEAM) mengungkapkan turunnya aktivitas lobus frontal pada beberapa individu penderita skizofrenia. Status hiperdopaminergik yang khas untuk traktus mesolimbik (area tegmentalis ventralis di otak tengah ke berbagai struktur limbic) menjadi penjelasan patofisiologis yang paling luas diterima untuk skizofrenia.

Semua tanda dan gejala skizofrenia telah ditemukan pada orang-orang bukan penderita skizofrenia akibat lesi system syaraf pusat atau akibat gangguan fisik lainnya. Gejala dan tanda psikotik tidak satu pun khas pada semua penderita skizofrenia. Hal ini menyebabkan sulitnya menegakkan diagnosis pasti untuk gangguan skizofrenia.

Skizofrenia bisa mengenai siapa saja. Data American Psychiatric Association (APA) tahun 1995 menyebutkan 1% populasi penduduk dunia menderita skizofrenia.

75% Penderita skizofrenia mulai mengidapnya pada usia 16-25 tahun. Usia remaja dan dewasa muda memang berisiko tinggi karena tahap kehidupan ini penuh stresor. Kondisi penderita sering terlambat disadari keluarga dan lingkungannya karena dianggap sebagai bagian dari tahap penyesuaian diri.

Pengenalan dan intervensi dini berupa obat dan psikososial sangat penting karena semakin lama ia tidak diobati, kemungkinan kambuh semakin sering dan resistensi terhadap upaya terapi semakin kuat. Seseorang yang mengalami gejala skizofrenia sebaiknya segera dibawa ke psikiater dan psikolog.

Gejala

Indikator premorbid (pra-sakit) pre-skizofrenia antara lain ketidakmampuan seseorang mengekspresikan emosi: wajah dingin, jarang tersenyum, acuh tak acuh. Penyimpangan komunikasi: pasien sulit melakukan pembicaraan terarah, kadang menyimpang (tanjential) atau berputar-putar (sirkumstantial). Gangguan atensi: penderita tidak mampu memfokuskan, mempertahankan, atau memindahkan atensi. Gangguan perilaku: menjadi pemalu, tertutup, menarik diri secara sosial, tidak bisa menikmati rasa senang, menantang tanpa alasan jelas, mengganggu dan tak disiplin.

Gejala-gejala skizofrenia pada umumnya bisa dibagi menjadi dua kelas:

1. Gejala-gejala Positif
Termasuk halusinasi, delusi, gangguan pemikiran (kognitif). Gejala-gejala ini disebut positif karena merupakan manifestasi jelas yang dapat diamati oleh orang lain.
2. Gejala-gejala Negatif
Gejala-gejala yang dimaksud disebut negatif karena merupakan kehilangan dari ciri khas atau fungsi normal seseorang. Termasuk kurang atau tidak mampu menampakkan/mengekspresikan emosi pada wajah dan perilaku, kurangnya dorongan untuk beraktivitas, tidak dapat menikmati kegiatan-kegiatan yang disenangi dan kurangnya kemampuan bicara (alogia).

Meski bayi dan anak-anak kecil dapat menderita skizofrenia atau penyakit psikotik yang lainnya, keberadaan skizofrenia pada grup ini sangat sulit dibedakan dengan gangguan kejiwaan seperti autisme, sindrom Asperger atau ADHD atau gangguan perilaku dan gangguan Post Traumatic Stress Dissorder. Oleh sebab itu diagnosa penyakit psikotik atau skizofrenia pada anak-anak kecil harus dilakukan dengan sangat berhati-hati oleh psikiater atau psikolog yang bersangkutan.

Pada remaja perlu diperhatikan kepribadian pra-sakit yang merupakan faktor predisposisi skizofrenia, yaitu gangguan kepribadian paranoid atau kecurigaan berlebihan, menganggap semua orang sebagai musuh. Gangguan kepribadian skizoid yaitu emosi dingin, kurang mampu bersikap hangat dan ramah pada orang lain serta selalu menyendiri. Pada gangguan skizotipal orang memiliki perilaku atau tampilan diri aneh dan ganjil, afek sempit, percaya hal-hal aneh, pikiran magis yang berpengaruh pada perilakunya, persepsi pancaindra yang tidak biasa, pikiran obsesif tak terkendali, pikiran yang samar-samar, penuh kiasan, sangat rinci dan ruwet atau stereotipik yang termanifestasi dalam pembicaraan yang aneh dan inkoheren.

Tidak semua orang yang memiliki indikator premorbid pasti berkembang menjadi skizofrenia. Banyak faktor lain yang berperan untuk munculnya gejala skizofrenia, misalnya stresor lingkungan dan faktor genetik. Sebaliknya, mereka yang normal bisa saja menderita skizofrenia jika stresor psikososial terlalu berat sehingga tak mampu mengatasi. Beberapa jenis obat-obatan terlarang seperti ganja, halusinogen atau amfetamin (ekstasi) juga dapat menimbulkan gejala-gejala psikosis.

Terapi Penyakit Skizofrenia
Obat neuroleptika selalu diberikan, kecuali obat-obat ini terkontraindikasi, karena 75% penderita skizofrenia memperoleh perbaikan dengan obat-obat neuroleptika. Kontraindikasi meliputi neuroleptika yang sangat antikolinergik seperti klorpromazin, molindone, dan thioridazine pada penderita dengan hipertrofi prostate atau glaucoma sudut tertutup. Antara sepertiga hingga separuh penderita skizofrenia dapat membaik dengan lithium. Namun, karena lithium belum terbukti lebih baik dari neuroleptika, penggunaannya disarankan sebatas obat penopang. Meskipun terapi elektrokonvulsif (ECT) lebih rendah disbanding dengan neuroleptika bila dipakai sendirian, penambahan terapi ini pada regimen neuroleptika menguntungkan beberapa penderita skizofrenia.

Hal yang penting dilakukan adalah intervensi psikososial. Hal ini dilakukan dengan menurunkan stressor lingkungan atau mempertinggi kemampuan penderita untuk mengatasinya, dan adanya dukungan sosial. Intervensi psikososial diyakini berdampak baik pada angka relaps dan kualitas hidup penderita. Intervensi berpusat pada keluarga hendaknya tidak diupayakan untuk mendorong eksplorasi atau ekspresi perasaan-perasaan, atau mempertinggi kewaspadaan impuls-impuls atau motivasi bawah sadar.

Tujuannya adalah :

1. Pendidikan pasien dan keluarga tentang sifat-sifat gangguan skizofrenia.
2. Mengurangi rasa bersalah penderita atas timbulnya penyakit ini. Bantu penderita memandang bahwa skizofrenia adalah gangguan otak.
3. Mempertinggi toleransi keluarga akan perilaku disfungsional yang tidak berbahaya. Kecaman dari keluarga dapat berkaitan erat dengan relaps.
4. Mengurangi keterlibatan orang tua dalam kehidupan emosional penderita. Keterlibatan yang berlebihan juga dapat meningkatkan resiko relaps.
5. Mengidentifikasi perilaku problematik pada penderita dan anggota keluarga lainnya dan memperjelas pedoman bagi penderita dan keluarga.

Psikodinamik atau berorientasi insight belum terbukti memberikan keuntungan bagi individu skizofrenia. Cara ini malahan memperlambat kemajuan. Terapi individual menguntungkan bila dipusatkan pada penatalaksanaan stress atau mempertinggi kemampuan social spesifik, serta bila berlangsung dalam konteks hubungan terapeutik yang ditandai dengan empati, rasa hormat positif, dan ikhlas. Pemahaman yang empatis terhadap kebingungan penderita, ketakutan-ketakutannya, dan demoralisasinya amat penting dilakukan.

Penderita skizofrenia memerlukan perhatian dan empati, namun keluarga perlu menghindari reaksi yang berlebihan seperti sikap terlalu mengkritik, terlalu memanjakan dan terlalu mengontrol yang justru bisa menyulitkan penyembuhan. Perawatan terpenting dalam menyembuhkan penderita skizofrenia adalah perawatan obat-obatan antipsikotik yang dikombinasikan dengan perawatan terapi psikologis.

Kesabaran dan perhatian yang tepat sangat diperlukan oleh penderita skizofrenia. Keluarga perlu mendukung serta memotivasi penderita untuk sembuh. Kisah John Nash, doktor ilmu matematika dan pemenang hadiah Nobel 1994 yang mengilhami film A Beautiful Mind, membuktikan bahwa penderita skizofrenia bisa sembuh dan tetap berprestasi.

Organisasi Pendukung

Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia(KPSI) adalah sebuah komunitas pendukung Orang Dengan Skizofrenia (ODS) dan keluarganya yang memfokuskan diri pada kegiatan mempromosikan kesehatan mental bagi masyarakat Indonesia pada umumnya. Keberhasilan ODS dalam pemulihan sangat tergantung kepada pemahaman keluarga tentang skizofrenia.

Komunitas ini juga bertujuan memberikan informasi tentang skizofrenia yang tepat kepada masyarakat guna memerangi stigma negatif terhadap ODS. Orang Dengan Skizofrenia sama sekali tidak membahayakan, bahkan mereka sangat membutuhkan dukungan semua orang. Dengan adaptasi yang tepat, mereka juga dapat bekerja dengan baik seperti orang normal.

Kegiatan penting yang dilakukan komunitas ini adalah menterjemahkan swadaya atas artikel-artikel penting tentang skizofrenia dan panduan-panduan keluarga. Kegiatan edukasi berupa kopi darat juga dilakukan untuk saling berbagi pengalaman antar keluarga maupun narasumber.


Sumber:

12 Aturan Cara Kerja Otak

Brain Rules ditulis oleh John Medina, seorang ahli biologi molekuler dan konsultan penelitian. Dia mengakui bahwa otak itu kompleks tapi ingin memperkenalkan cara kerja otak secara sederhana dengan membuat 12 aturan cara kerja otak. Tidak hanya penjelasan teoritis, John Medina menjelaskan konsekuensi praktis pada setiap aturan, dalam konteks rumah, sekolah dan tempat kerja.


1. Bergerak melejitkan kemampuan otak
Otak kita dirancang untuk berjalan kaki sekitar 19 kilometer per hari, selama masa evolusi nenek moyang kita. Ketika kita bergerak, darah akan terpompa ke otak, mengalirkan oksigen dan glukosa. Aerobik 2 kali seminggu memangkas resiko terkena dementia (penurunan kapasitas otak) dan menurunkan resiko sampai 60% terkena Alzheimer. Aturan pertama ini menjelaskan mengapa kita mudah bosan ketika duduk diam di dalam kelas atau ruang kerja. Tanpa pergerakan membuat oksigen yang mengalir ke otak berkurang sehingga dianggap sebagai sinyal beristirahat. Persoalannya, ruang kelas dan kerja kita didesain dengan asumsi kita diam ketika belajar dan bekerja.


Praktisnya: Bila tubuh kita diam maka otak kita diam. Bergeraklah sambil belajar dan bekerja. Sekurang-kurangnya, lakukan pergerakan 10 menit setelah belajar atau bekerja.


2. Otak kita juga berevolusi
Otak adalah organ bertahan hidup kita dalam menjalani evolusi. Kita mengatasi dunia dengan beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Kita bukan makhluk yang terkuat di bumi ini, tapi otak kita berkembang menjadi yang terhebat. Otak kita berkembang selama menangani penyelesaian persoalan dan membangun relasi dengan orang lain.

Kemampuan memahami persoalan dan membangun relasi dengan orang lain menjadi aktivitas bertahan hidup utama, bahkan hingga hari ini. Bukan saja di sekolah, kedua kemampuan itu juga kita butuhkan di tempat kerja.

Praktisnya: Bila kita tidak nyaman dengan orang lain maka kita tidak bisa efektif. Ketika murid tidak nyaman dengan gurunya maka belajar menjadi tidak efektif. Ketika bawahan tidak nyaman dengan atasannya maka bekerja menjadi tidak efektif. Belajar menyimak motivasi orang lain dan bangun relasi agar otak kita bekerja efektif.



3. Setiap otak tersusun secara berbeda
Otak dari kecil mengalami perkembangan yang luar biasa. Ada serangkaian hubungan yang terbangun antar ujung syaraf seiring dengan penghilangan hubungan yang lain. Apa yang kita lakukan dan pelajari dalan kehidupan mengubah bentuk fisik otak kita, mengubah susunan otak kita.

Setiap orang mempunyai pengalaman yang berbeda dalam menjalani hidup. Tidak ada dua otak manusia yang sama yang menyimpan informasi yang sama dengan cara yang sama di tempat yang sama. Ada jutaan cara untuk menjadi cerdas sebagaimana diyakini konsep kecerdasan majemuk Howard Gardner. Sayangnya, banyak diantaranya tidak muncul dalam tes IQ.

Praktisnya: Perlakukan diri kita dan orang lain sebagai individu unik yang mempunyai cara belajarnya sendiri.



4. Kita tidak memperhatikan hal-hal membosankan
Otak bisa diibaratkan sebagai lampu sorot (spotlight) yang menyorot berbagai macam hal di sekitarnya. Lampu sorot otak ini hanya dapat fokus pada satu hal pada satu waktu: Tidak ada multitasking bagi otak.

Lampu sorot otak itu menyukai sesuatu yang membangkitkan emosi dan mudah beralih ketika menyorot sesuatu yang membosankan. Ceramah atau pembicaraan yang biasa-biasa saja hanya mendapat perhatian dari otak kita kurang dari 10 menit.

Praktisnya: Pancing perhatian orang yang mendengarkan kita bicara setelah 10 menit melalui cerita yang menyentuh emosi. Hindari interupsi dalam mengerjakan suatu tugas karena akan meningkatkan jumlah kesalahan.



5. Ulangi untuk Mengingat
Otak itu ibarat mesin pengolah informasi yang mempunyai beragam mekanisme. Salah satunya, declarative memory yang mempunyai 4 tahap pengolahan informasi: mengodekan, menyimpan, memanggil dan melupakan.

Kalau kita mengingat informasi dengan cara yang biasa-biasa saja, maka kita akan segera melupakan. Ibarat bertemu dengan seseorang yang biasa-biasa saja maka kita segera melupakan begitu saja. Beda kalau pertama bertemu begitu mempesona, sampai rumah pun masih terbayang-bayang wajahnya. Semakin rumit kita mengodekan informasi semakin kuat memori itu.

Praktisnya: Kaitkan suatu informasi baru dengan informasi lama. Buat jembatan keledai untuk merangkai suatu informasi. Ulangi untuk mengingat suatu informasi dengan pola yang berbeda.



6. Ingatlah untuk mengulang
Sebagian besar memori menghilang dalam hitungan detik. Proses melupakan itu bagus karena kita tidak perlu menyimpan informasi yang tidak relevan dan membantu menentukan prioritas. Tapi bila kita ingin mengingat suatu informasi, maka ingatlah untuk mengulang.

Praktisnya: Ingatlah suatu informasi secara bertahap dan mengulanginya dalam jeda waktu yang terpola waktunya.



7. Tidur baik, berpikir pun baik
Otak mengalami ketegangan terus menerus sepanjang hari. Bahkan ketika tidur pun, otak kita tidak sepenuhnya beristirahat. Otak tetap aktif secara ritmis selama kita tidur. Kurang tidur akan menurunkan perhatian, pengambilan keputusan, memori kerja, mood, keterampilan kuantitatif, penalaran bahkan ketangkasan motorik.

Praktisnya: Tidur secukupnya.



8. Otak yang stress tidak belajar secara sama
Otak kita terlatih untuk menghadapi bahaya atau stress dalam durasi pendek, semacam ancaman dari hewan buas. Stress yang ringan meningkatkan kinerja kita, stress kronis melumpuhkan kemampuan kita belajar.

Kita punya otak satu, otak yang sama yang kita pakai di rumah, sekolah maupun kantor. Stress di suatu tempat akan berpengaruh pada kinerja kita di tempat lain.

Praktisnya: Jangan stress. Bangun relasi dan emosi yang stabil di rumah, itu kunci.



9. Rangsanglah lebih banyak indera
Kita menyerap informasi tentang suatu kejadian melalui indera, menerjemahkan dalam bentuk sinyal listrik, menyebarkan ke bagian otak terpisah dan ketika mengingat kita merekonstruksikan ingatan kejadian itu.

Semakin banyak indera yang mendapatkan informasi atas suatu kejadian maka semakin mudah kita merekronstruksi ingatan akan kejadian tersebut. Hasil riset, Efek Proust, bau dapat memicu memori, hingga 10-50% lebih baik. Bau bahkan memicu emosi kita.

Praktisnya: Gunakan multisensori dalam menyampaikan penjelasan ke murid atau bawahan, paling tidak kata dan gambar. Bila perlu ciptakan ruangan yang baunya bisa diasosiasikan positif.



10. Penglihatan mengungguli indera-indera kita
Kita tidak melihat dengan mata kita, kita melihat dengan otak kita. Apa yang kita lihat bukanlah yang terlihat, tapi apa yang diberitahukan otak untuk kita lihat. Tak heran maka kita sering terjebak menilai orang dari tampilan luar, karena memang begitu cara kerja otak kita.

Kita paling bagus belajar dan mengingat dengan gambar, bukan kata-kata tertulis atau terucap. Mendengar sekarang maka 3 hari kemudian hanya teringat 10%, sementara dengan melihat kita masih mengingat 65%. Teks mencekik otak kita, otak tidak mengenal kata-kata, tapi mengenal gambar. Ketika mengingat “Gajah pakai baju warja merah”, kita akan “melihat” gambar gajahnya, bukan tulisan g-a-j-a-h.

Praktisnya: Buang powerpoint yang penuh dengan teks dan poin-poin. Gunakan gambar yang berasosiasi dengan suatu informasi untuk belajar.



11. Otak pria dan wanita berbeda
Kalangan kesehatan mental sudah mengenali perbedaan antara pria dan wanita. Pria lebih mudah terkena schizophrenia dibandingkan wanita. Dengan rasio 2 banding 1, wanita memiliki kecenderungan lebih tinggi mengalami depresi dibandingkan pria, temuan setelah wanita mengalami pubertas dan terus stabil sampai 50 tahun berikutnya.

Pria dan wanita merespon stress dengan cara yang berbeda. Pria mengaktifkan amygdala di sebelah kanan otak mereka, wanita mengaktifkan sebelah kiri. Aktivasi sebelah kiri akan membuat orang lebih mengingat detil, aktivasi sebelah kiri akan membuat orang mengingat intinya.

Praktisnya: Kelola kelas dengan pengaturan gender berbeda. Buat tim lintas gender dalam dunia kerja.



12. Kita adalah penjelajah alami yang kuat
Hasrat untuk mengeksplorasi begitu besar dalam diri kita. Hasrat itu tetap ada meski kita berada dalam ruang kelas dan ruang kerja. Bayi adalah model cara kita belajar. Bukan dengan pasif terhadap lingkungan, tapi aktif berksplorasi, melakukan pengamatan, membuat dugaan, lakukan pengujian dan kesimpulan.

Hebatnya, beberapa bagian otak dewasa tetap lentur seperti bagian otak bayi supaya kita dapat menciptakan syaraf-syaraf dan mempelajari hal baru sepanjang hayat.

Praktisnya: Teruslah menjadi anak kecil yang penuh takjub dan pertanyaan pada dunia.



Source:
http://bukik.com
http://google.com


Topik Lainnya: otak sainskesehatan bukupsikologi pendidikan

Pola Tidur dalam Tahapan REM [Rapid Eye Movement]

1. Otak Anda aktif ketika bermimpi

Penelitian telah mengeluarkan bukti yang menyatakan berbagai macam aktivitas otak ketika tidur. Hal ini dibuktikan menggunakan teknologi EEG. Ilmuwan mengidentifikasi lima tahap berbeda ketika tidur, menurut perbedaan aktivitas di dalam otak.

Tahap 1-4 dan tahap akhir disebut sebagai tidur rapid eye movement (REM; gerakan mata cepat). Ketika terbangun selama tidur REM, subyek (manusia) melaporkan mereka bermimpi. Dengan pengembangan teknologi citra otak terbaru di awal 1990-an, kita bisa tahu lebih banyak tentang aktivitas otak ketika tidur REM. Peneliti menemukan bahwa wilayah-wilayah tertentu dalam otak sangat aktif selama manusia dalam keadaan tidur REM, bahkan lebih aktif daripada saat bangun tidur. Penelitian telah menemukan bahwa wilayah visual tertentu dalam korteks manusia, yang mengartikan penglihatan kompleks, lebih aktif ketika tidur REM. Aktivitas yang kuat juga ditemukan di sistem limbik, yang merupakan sekumpulan struktur yang berhubungan dengan emosi manusia.

2. Hubungan hewan dan mimpi

Kita tidak bisa 100% pasti bahwa hewan bermimpi seperti manusia, tapi mereka masuk dalam keadaan tidur REM. Tidur REM terjadi di setiap mamalia, meskipun tak termasuk hewan monotrem yang bertelur di Australia. Hipotesis tidur REM, yang dicetuskan Frederic Snyder tahun 1966, menyatakan bahwa banyak mamalia bangun setelah memasuki keadaan tidur REM, sehingga ia menyimpulkan bahwa proses ini digunakan sebagai mekanisme pertahanan. Banyak burung juga memperlihatkan tanda-tanda tidur REM, tapi reptil dan hewan berdarah dingin tidak. Echidna juga masuk keadaan tidur REM, tapi hanya apabila lingkungan sekitarnya bersuhu 25°C. Anjing dan kucing juga mengalami keadaan tidur seperti ini.

3. Hubungan marijuana dan mimpi

Banyak orang yang menghisap marijuana melaporkan tidak bermimpi apapun, meskipun mereka telah berhenti, orang yang sama melaporkan mimpi sadar yang ekstrem. Banyak mimpi sadar terjadi ketika tidur REM, sehingga pertanyaan ilmiah yang logis ialah “Apakah marijuana (THC) mempengaruhi tidur REM?” Sebuah penelitian dilakukan tahun 1975 untuk membandingkan pola tidur pengguna marijuana dengan non-pengguna. Hasilnya memperlihatkan aktivitas pergerakan mata yang berkurang dan tidur REM yang kurang dalam kondisi THC (marijuana). Bukti ilmiah memperlihatkan hubungan penggunaan marijuana dengan kehilangan tidur REM dan mimpi, jadi apabila Anda menghisap marijuana dan tidak ingat apa mimpi Anda, maka Anda akan tahu mengapa.
4. Mimpi epik

Mimpi epik dapat dikatakan sangat sadar dan dapat mengubah kehidupan. Mimpi ini juga sangat menarik sehingga dapat membuat kesadaran yang lebih besar terhadap keadaan alami di sekitar Anda. Mimpi epik akan memberikan Anda sudut pandang yang segar dan baru terhadap aspek kehidupan. Ketika Anda terbangun dari mimpi epik, Anda akan merasa bahwa Anda telah menemukan sesuatu yang berharga atau menakjubkan. Mimpi epik akan tetap bersama Anda selama bertahun-tahun. Orang yang mengalami mimpi seperti ini sering melaporkan urutan cerita yang berlanjutan (episode) yang menceritakan kehidupan yang berbeda dan berlangsung. Banyak orang yang tidur selama mimpi epik, mengalami mimpi di dalam mimpi.

5. Perbedaan kelamin dalam mimpi

Banyak penelitian telah dilakukan untuk mempelajari perbedaan dalam mimpi pria dan wanita. Telah diperlihatkan bahwa wanita memimpikan kedua jenis kelamin, dan 67% waktu karakter dalam mimpi pria secara dominan bercerita tentang pria. Mimpi wanita lebih lama dan lebih emosional, sementara mimpi pria dilaporkan lebih kejam, lebih banyak mobil dan jalan. Rata-rata, 8% mimpi manusia meliputi aktivitas seksual.

Perbedaan kelamin utama dalam mimpi seksual adalah pria sering bermimpi tentang tempat yang tidak diketahui atau tempat umum dan mimpi mereka sering menampilkan orang asing, sementara kebalikannya terjadi pada sebagian besar wanita. Wanita lebih sering memimpikan permukaan air yang tertutup, seperti kolam renang, danau, kolam ikan. Tentunya data ini didapat berdasarkan persentase umum dan belum tentu benar bagi setiap orang.

6. Kelumpuhan tidur

Kelumpuhan Tidur adalah kondisi yang mempengaruhi banyak orang di dunia. Hal ini berhubungan langsung dengan keadaan tidur REM dan mimpi. Kelumpuhan tidur berhubungan dengan atonia REM, yaitu keadaan kelumpuhan yang terjadi selama tidur REM. Seseorang mengalami kelumpuhan tidur ketika otak bangun dari siklus tidur REM, tapi keadaan lumpuh tetap terjadi. Orang tersebut sadar, tapi tak dapat bergerak. Mereka terus bermimpi dan dalam banyak kasus, mereka dapat mengalami secara visual mimpi mereka di dalam kamar mereka. Seseorang yang mengalami kelumpuhan tidur tidak sadar sepenuhnya, tapi tahu apa yang sedang terjadi. Pengalaman ini disebut sebagai gangguan pandangan terowongan. Keadaan lumpuh dapat diikuti oleh halusinasi ekstrem dan perasaan takut. Banyak klaim tentang penculikan oleh alien telah disebut sebagai kasus ekstrem kelumpuhan tidur.

7. Mimpi buruk vs. teror malam

Ernest Hartmann telah menerbitkan berbagai buku dan makalah tentang mimpi buruk. Karyanya menunjukkan bahwa tema mimpi buruk yang paling umum adalah dikejar sesuatu. Orang dewasa pada umumnya dikejar oleh seorang pria, sementara anak-anak menghadapi hewan atau makhluk fantasi. Mimpi buruk kurang umum pada orang dewasa dan anak-anak yang sering mengalaminya ketika usia tiga atau empat tahun dan tujuh atau delapan tahun. Sekitar 5-10% manusia mengalami mimpi buruk sebulan sekali atau lebih sering. Karya Hartmann memperlihatkan bahwa mimpi buruk secara langsung berhubungan dengan aktivitas sehari-hari dan indikator ketakutan atau kekhawatiran yang harus dikalahkan. Sejumlah pemicu mimpi buruk ialah penyalahgunaan obat-obatan, peristiwa yang traumatik, atau kehilangan orang yang disayangi. Teror malam sedikit berbeda dari mimpi buruk. Terjadi selama satu atau dua jam pertama tidur dan ketika siklus mata non-cepat. Teriakan yang keras biasa muncul. Orang yang tidur sulit bangun dan sering mengingat tidak lebih dari satu perasaan yang luar biasa atau satu adegan tunggal. Teror malam kurang umum daripada mimpi buruk. Anak-anak berusia dua hingga enam tahun paling sering mengalami teror malam, dan dialami oleh sekitar 15% anak-anak di seluruh dunia.

8. Mimpi terkenal

Mimpi sering dihubungkan dengan peristiwa dunia yang berubah dan berpengaruh. Mary Shelley menulis Frankenstein setelah bermimpi tentang monster. “Aku melihat fantasme tersembunyi dari seseorang yang bangun, dan kemudian, mesin yang bekerja, memperlihatkan tanda-tanda kehidupan, dan bercampur dengan gerakan gelisah dan setengah vital.” Elias Howe adalah seorang perintis mesin jahit yang mempengaruhi produk tersebut di pertengahan abad ke-19. Ia berkata bahwa ia mengalami mimpi sadar tentang sekelompok kanibal yang bersiap memasaknya. Mereka menari di sekitar api dan menggerakkan tombak ke atas dan ke bawah. Howe mengetahui bahwa di kepala setiap tombak ada lubang kecil, yang memberikannya ide memasukkan benang melalui lubang jarum di dekat ujungnya, bukan di ujung lain. Itulah inovasi besar yang menjadikan penjahitan mekanis bisa dilakukan. Ilmuwan Friedrich August Kekulé menemukan struktur kimia yang tidak mungkin pada benzena (C6H6) setelah bermimpi tentang sekelompok ular yang menelan ekor mereka. Tahun 1953, James Watson dan Francis Crick menemukan struktur DNA. Watson kemudian melaporkan bahwa ide itu datang kepadanya setelah memimpikan serangkaian tangga spiral. Beberapa hari sebelum kematiannya, Abraham Lincoln membicarakan mimpi bersama istrinya ketika ia melihat sebuah mayat terbungkus kain pemakaman yang dikelilingi ratusan pelayat. Ia diberitahu oleh seorang tentara bahwa ia akan dibunuh.

9. Dengkuran yang kronis menyebabkan kelainan tidur

Mendengkur adalah masalah besar bagi jutaan orang. Banyak orang yang mengalami dengkuran kronis mengalami kelainan tidur REM. Selama tidur REM, seseorang akan mengalami pernafasan yang tidak teratur, peningkatan tekanan darah, mimpi sadar, dan kelumpuhan.Orang yang mendengkur memang bermimpi, tapi tak akan ingat mimpi tersebut sesering orang yang tidur secara normal. Mereka akan sering mengalami kelainan tidur REM. Kelainan ini adalah kondisi ketika seseorang tidak mengalami kelumpuhan apapun ketika mereka tidur. Kehilangan kelumpuhan dapat menyebabkan orang-orang secara nyata bergerak di luar mimpi mereka. Kelakuan fisik tersebut meliputi berbicara, berteriak, menonjok, menendang, melompat dari tempat tidur, mengayunkan tangan, dan bahkan memegang. Orang itu akan tetap tidur, tetapi bergerak di luar mimpi mereka dan tidak akan ingat aktivitas atau mimpi tersebut keesokan harinya.

10. Mimpi sadar membantu Anda belajar

Tidur REM berawal ketika sinyal dipancarkan dari dasar otak, sebuah daerah yang disebut pons. Pons mendistribusikan sinyal ke thalamus, yang mengarahkan mereka ke cerebral cortex. Cerebral cortex adalah daerah otak yang mengatur belajar, berpikir, dan memperoleh informasi. Pons juga mengirim sinyal yang mematikan saraf di saraf tulang belakang, menyebabkan kelumpuhan sementara selama tidur REM. TIdur REM mengaktifkan daerah otak yang kita gunakan untuk belajar. Ini bisa jadi faktor yang sangat penting dalam pengembangan otak normal selama bayi. Sekelompok orang diajarkan kemampuan (pelajaran) yang sama dan hasilnya, sebagian besar orang yang mengalami keadaan tidur REM di malam hari mampu melakukan kemampuan tersebut keesokan harinya. Teori ini disebut Hipotesis Ontogenetik tidur REM.



Source : http://nurcahyanto88.wordpress.com/2...-eye-movement/

Menggunakan Ponsel Tak Sebabkan Tumor Otak

Menggunakan ponsel selama bertahun-tahun ternyata tidak akan menambah resiko orang terkena penyakit kanker otak jinak. Demikian hasil dari sebuah riset terakhir yang dilakukan oleh ilmuwan Denmark.
Riset yang melibatkan pengumpulan data dari 2,9 juta orang Denmark, itu menyimpullkan bahwa para pengguna ponsel selama 11 tahun atau lebih, tidak memiliki tumor jenis ini, atau disebut juga dengan nama vestibular schwannomas

Hasil penemuan ini kontradiktif dengan banyak penelitian sebelumnya. Ilmuwan dari Denmark ini mengatakan bahwa mereka tidak menemukan hubungan jangka panjang antara ponsel dengan perkembangan tumor itu.

Vestibular schwannomas adalah penyakit tumor ringan yang secara teoritis timbul dari energi yang terserap oleh otak dari medan elektromagnet yang dihasilkan oleh ponsel. Pada riset sebelumnya, World Health Organization mengklasifikasikan ponsel sebagai penyebab potensial kanker (karsinogen). 

Riset yang dilakukan oleh ilmuwan Denmark ini adalah salah satu yang terbesar untuk meneliti masalah ini. Penelitian ini hanya mendata berapa lama seseorang telah menjadi pengguna ponsel. Namun, tidak mendata seberapa sering orang tersebut menggunakan ponsel. 

Menurut, David Savitz, seorang profesor dari Brown University yang duduk dalam panel penelitian WHO itu, penemuan terbaru ini menjadi salah satu pembuktian ketiadaan hubungan antara pemakaian ponsel dengan peningkatan resiko vestibular schwannomas. Namun, kata Savitz, penelitian di bidang ini masih perlu terus dilakukan.
Vestibular schwannomas tumbuh di sekitar sel otak dan melibatkan fungsi pendengaran dan keseimbangan seseorang. Tumor ini akan menyebabkan seseorang kehilangan pendengaran, pusing-pusing, serta kehilangan keseimbangan.  

Bila tumor ini tumbuh semakin besar, tumor ini mungkin akan menekan daerah-daerah otak yang penting sehingga bisa juga mengancam jiwa pengidapnya.

Karena tumor jenis ini adalah tumor yang pertumbuhannya sangat lambat, jadi masih ada kemungkinan tumor ini diketahui setelah lebih dari 11 tahun. Oleh karenanya, para peserta penelitian musti terus dimonitor untuk mengetahui perkembangan vestibular schwannomas, dalam tubuh mereka.

HGH (Human Growth Hormone)

HGH (Human Growth Hormone)
Hormon pertumbuhan manusia HGH (HUMAN GROWTH HORMONE) adalah hormon yang bertanggung jawab atas pertumbuhan manusia sejak dari kecil sampai dia tumbuh besar. Setelah manusia sudah bertumbuh besar, bukan berarti hormon ini tidak berguna, akan tetapi hormon ini bertugas untuk menjaga agar organ tubuh tetap pada kondisi yang prima. Kelenjar yang bertanggung jawab untuk memproduksi HGH adalah kelenjar pituitary.



Kelenjar pituitary terletak di bawah otak manusia. Ukuran dari kelenjar ini adalah sebesar kacang kedelai. Walaupun kecil, kelenjar ini merupakan raja dari seluruh kelenjar yang memproduksi hormon di tubuh manusia. Produksi dari HGH sangat mempengaruhi produksi hormon-hormon lain di dalam tubuh.

Lalu bagaimana HGH dapat mempengaruhi organ tubuh?



HGH (HUMAN GROWTH HORMONE) yang dihasilkan oleh kelenjar pituitary pertama-tama mengalir melalui pembuluh darah menuju ke organ hati. Di dalam hati, HGH dirubah menjadi IGF-1 (Insulinlike Growth Factor 1). Lalu melalui peredaran darah pula, IGF-1 dialirkan keseluruh organ-organ yang ada di tubuh manusia. IGF-1 inilah yang bertanggung jawab untuk memelihara seluruh organ-organ di dalam tubuh manusia. Oleh karena terpeliharanya organ-organ di dalam tubuh manusia, maka system imunisasi di dalam tubuh manusia juga ikut terpelihara. Tidak heran mengapa seseorang pada usia muda yang dimana produksi HGH -nya masih banyak, mereka lebih tahan terhadap serangan penyakit dan hampir tidak dijumpai adanya penyakit-penyakit yang biasa ditemukan pada orang yang sudah berumur cukup tua.


Artikel terkait:
12 Aturan Cara Kerja Otak
Makanan Yang Dapat Meningkatkan Efisiensi Otak Anda
10 Tips Agar Otak Anda Bekerja Dengan Baik
Apa Itu Penuaan
Dengan Merawat Tulang, Umur Bertambah 5 Tahun
Temuan Baru Cara Menyembuhkan Tumor Otak
Tanda-Tanda Anda Telah Keracunan Makanan
Tips Agar Jantung Aman dan Sehat
Tips Menghindari Sakit Maag
Macam dan Jenis Garam Mineral yang Dibutuhkan Oleh Tubuh
Definisi dan Cara Penularan / Penyebaran Virus HIV AIDS
Cara Mencegah & Mengobati Kuku Cantengan / Luka Bengkak pada Kuku
Efek Dahsyat Flu Babi Bagi Kesehatan Manusia
Diet Zat Besi Atasi Kerontokan Rambut
Racun dalam Sebatang Rokok
Mengapa Orang Sulit Untuk Berhenti Merokok
5 Barang Pengancam Kesehatan

Peneliti Temukan Tombol Tidur di Otak

Peneliti Temukan Tombol Tidur di Otak
Setiap malam kita masuk ke dalam kondisi biologis ajaib, yakni transisi dari sadar secara penuh ke tidur. Akan tetapi, sekelompok peneliti asal Washington State University mencoba mencari tahu lebih lanjut apa yang menyebabkan peralihan itu terjadi.

Ternyata, kunci dari peralihan antara sadar ke tidur adalah salah satu molekul terpenting pada tubuh, yakni Adenosine triphosphate (ATP). ‘Tombol tidur’ ini merupakan senyawa yang menyimpan energi yang akan digunakan dalam metabolisme.

Seperti dikutip dari Discovermagazine, 30 Desember 2010, tim peneliti yang dipimpin oleh neurobiolog James Krueger, menemukan bahwa penembakan neuron terus menerus di otak saat kita terjaga menyebabkan mereka melepas ATP ke ruang di antara sel.


Saat molekul itu terakumulasi, ia mengikatkan diri ke neuron di sekelilingnya dan mendukung sel. Ini memungkinkan sel menyerap senyawa kimia lain, seperti tumor necrosis factor dan interleukin 1, yang kemungkinan besar membuat sel itu tertidur.

Sel-sel ini kemudian aktif saat elemen lain di otak mulai menurunkan aktivitasnya dan membuat manusia tertidur. “Temuan ini menegaskan bahwa tidur bukanlah fenomena yang terjadi di seluruh bagian otak,” kata Krueger. “Tidur hanya terjadi pada sejumlah sirkuit syaraf yang paling aktfi di siang hari dan melepaskan sebagian besar ATP,” ucapnya.

Ini berarti, kata Krueger, sebagian lain dari otak tetap terjaga meskipun kita tertidur pulas. “Ini merupakan temuan yang sangat penting,” kata Mark Mahowald, pakar pengamat tidur di University if Minnesota yang tidak terlibat dalam penelitian itu. “Temuan bahwa hanya sebagian dari otak saja yang tertidur sangat sesuai dengan pemahaman kami seputar fenomena sleepwalking,” ucapnya.

Seperti diketahui, saat sleepwalking terjadi, orang tidur sambil berjalan, sambil matanya terbuka dan dapat menghindari obyek yang ada di hadapannya agar tidak menabrak. Meski demikian, orang itu tidak memiliki kesadaran saat melakukan sleepwalking.

Peran ATP yang semakin jelas ini juga dapat berperan penting dalam proses pembuatan obat-obatan baru untuk membantu mengatasi insomnia ataupun masalah gangguan tidur lainnya.

Sumber: vivanews.com

8 Cara Membuat Otak Anda Berpikir Lebih Cepat

1. Ambillah dosis EPA secukupnya
EPA adalah bahan kimia dalam minyak ikan yang merupakan makanan bagi otak, setiap orang pasti sudah mengetahuinya, jadi mengapa tidak memberikannya kapsul minyak ikan setiap hari untuk meningkatkan kekuatannya. Riset menunjukan bahwa minyak ikan dapat memfasilitasi peningkatan aktivitas pada otak, memperlancar peredaran darah, meningkatkan memori dan konsentrasi.



2. Kerjakan sebuah teka teki
Teka-teki silang, Sudoku atau yang lainnya dapat membuat otak Anda tetap pada kondisi terbaik. Sama seperti otot, jika Anda tidak berlatih secara reguler, ia akan kehilangan kemampuannya untuk bekerja secara maksimal.


3. Pergi berjalan kaki
Tidak ada yang dapat mengalahkan udara segar yang dapat menyegarkan pikiran yang dapat mengurangi percakapan mental yang mengganggu logika dan pikiran konstruktif. Sebuah perjalanan di pinggiran kota, dekat sungai atau sekedar di taman akan membantu Anda menyingkirkan awan kelabu dan membantu pikiran Anda tetap jernih.

4. Mempelajari bahasa baru
Mempelajari bahasa baru dapat sindrom dementia (kemunduran otak) sampai dengan empat tahun menurut artikel yang dimuat pada New Scientist. Alasan pasti untuk hal ini belum diketahui, namun dipercaya bahwa ia memiliki hubungan erat dengan peningkatan perdaran darah dan koneksi saraf yang baik.

5. Tertawa
Tawa bukan saja merupakan obat terbaik, ia juga dapat meningkatkan fungsi otak dan menstimulasi kedua sisi otak pada saat yang bersamaan. Pastikan Anda tertawa setiap harinya.

6. Menjadi kreatifif
Melukislah atau pelajari alat musik yang baru, bergabunglah dengan kelas kesenian walaupun Anda yakin Anda payah dalam hal tersebut. Menjadi kreatif memungkinkan Anda untuk menemukan solusi baru untuk permasalahan yang sudah lama dan meningkatkan kesadaran pada saat yang bersamaan.

7. Belajar melempar barang
Riset dari Universitas Regensburg di Jerman memindai otak dari seorang juggler (pemain sulap yang melemparkan barang) dan menemukan bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan struktur otak. Setelah berlatih selama tiga bulan, otak akan menunjukan peningkatan signifikan pada dua bagian, yaitu bagian mid-portal dan posterior intraprietal sulcus kiri.

8. Berhubungan dengan sifat keanak-anakan Anda
Einstein pernah berkata bahwa imajinasi lebih penting daripada pengetahuan dan ia menggunakannya pada beberapa eksperimen yang akhirnya membuatnya menemukan perhitungan paling terkenal sepanjang masa (E=MC2).

Cobalah lihat anak-anak, mereka penuh dengan imajinasi, dan mereka belajar lebih banyak pada tahun-tahun awal kehidupan mereka lebih daripada apa yang kita pelajari selama satu dekade. Bebaskan pikiran Anda dari penjara pikiran “seorang dewasa”, Anda akan menemukan cara berpikir yang belum pernah ada sebelumnya, Anda mungkin akan membuat penemuan besar yang berikutnya.

semoga bermanfaat


Artikel Terkait:
Penjelasan Ilmiah ‘ Ditindih Hantu ‘ atau Eurep-Eurep
HTR2B, Gen Pemicu Amarah Pengaruhi Produksi Serotonin di OtakEfek Negatif Pornografi Terhadap Kerusakan OtakPeneliti Temukan Tombol Tidur di OtakApa Yang Terjadi Pada Tubuh Saat Manusia TidurHGH (Human Growth Hormone)Pola Tidur dalam Tahapan REM [Rapid Eye Movement]12 Aturan Cara Kerja OtakMakanan Yang Dapat Meningkatkan Efisiensi Otak AndaRahasia di Balik Otak Manusia
Adakah Visualisasi Tuhan di Otak?

Efek Negatif Pornografi Terhadap Kerusakan Otak

Efek Negatif Pornografi Terhadap Kerusakan Otak
Menurut para ahli bedah syaraf, adiksi (kecanduan) mengakibatkan otak bagian tengah depan yang disebut Ventral Tegmental Area (VTA) secara fisik mengecil. Pornografi menimbulkan perubahan konstan pada neorotransmiter dan melemahkan fungsi kontrol. Ini yang membuat orang-orang yang sudah kecanduan tidak bisa lagi mengontrol perilakunya, serta adiksi pornografi juga menimbulkan gangguan memori. Kondisi itu, tidak terjadi secara cepat dalam waktu singkat namun melalui beberapa tahap yakni kecanduan yang ditandai dengan tindakan impulsif, ekskalasi kecanduan, desensitisasi dan akhirnya penurunan perilaku.

Dan kerusakan otak akibat kecanduan pornografi adalah yang paling berat, lebih berat dari kecanduan kokain.

12 fatamorgana tentang pornografi yang terlanjur tercipta secara tidak sengaja oleh otak kita:

1. Pornografi memberi makan pada “keinginan mata” dan “keinginan daging” yang tidak akan pernah terpuaskan. Pornografi hanya akan membuat ‘penontonnya’ minta tambah, tambah, dan tambah lagi.

Dengan mudah, pornografi memperbudak orang akan nafsunya dan membuka pintu terhadap segala jenis kejahatan seperti kemarahan, penyiksaaan, kekerasan, kepahitan, kebohongan, iri hati, pemaksaan, dan keegoisan. Kekuatan tersembunyi dibalik pornografi akan menunjukkan dirinya pada saat orang yang sudah terlibat berusaha menghentikan kebiasaannya. Tanpa bantuan, biasanya orang itu tidak berdaya untuk lepas.



2. Pornografi membuat cara berpikir seseorang menjadi penuh dengan seks semata. Pikiran seks akan menguasai alam bawah sadar mereka. Gambar berbau seks akan melekat pada otak mereka, sehingga pada saat seseorang memutuskan untuk berhenti melihat pornografi-pun, gambar-gambar yang pernah ia lihat dimasa lalu akan bertahan sampai beberapa tahun bahkan selama-lamanya.


3. Pornografi menjadi ajang promosi terhadap praktik seksual yang menyimpang. Contohnya, situs porno internet biasanya terhubung dengan situs porno yang lebih progresif seperti homoseks, pornografi anak, seks dengan hewan, perkosaan, seks dengan kekerasan dan lainnya.

Ini akan membuat orang-orang tertentu terganggu secara mental dan tertantang untuk mencoba. Dengan demikian, makin banyaklah perilaku seks menyimpang di masyarakat.



4. Pornografi membuat seseorang terpicu untuk lebih suka melayani diri sendiri dibanding orang lain. Masturbasi/onani adalah contohnya. Ini adalah tindakan pemenuhan nafsu pribadi yang bisa membuat seseorang sulit menerima dan memberi cinta yang sebenarnya pada orang lain. Pornografi biasanya membuat orang kecanduan masturbasi/onani.


5. Pornografi akan membawa seseorang terhadap penggunaan waktu dan uang dengan sangat buruk. Sedikit ada waktu luang atau uang lebih, akan dihabiskan untuk memuaskan hawa nafsunya.


6. Dengan sering melihat situs porno atau membeli film/majalah porno, orang-orang tersebut mendukung perkembangan industri pornografi yang biasanya dikelola oleh “kejahatan terorganisir” yang mencari dana dengan cara haram.


7. Terbiasa melihat pornografi akan merusak hubungan orang tersebut dengan lingkungannya, dalam hal ini keluarga atau orang-orang terdekatnya.

Pada hubungan pacaran, hubungan yang berkembang menjadi tidak sehat. Orang yang terlibat pornografi akan menyalahkan kekasihnya pada tindakan-tindakan seksual yang mereka lakukan. Padahal masalah itu terdapat pada pribadinya sendiri, dan pasangannya adalah si ‘korban’. Pada pasangan yang telah menikah, ini akan memicu ketidakpuasan seksual dan praktik seksual yang menyimpang sehingga mengarah ke arah ketidakharmonisan keluarga, bahkan perceraian.



8. Dalam banyak kasus, pornografi membuat seseorang kehilangan daya kerjanya. Yang tadinya aktif dan kreatif bisa menjadi tidak fokus dalam pekerjaan.


9. Pornografi dapat merusak hubungan seksual dengan pasangan karena terbiasa membayangkan orang lain dalam hubungan seksual.

Imajinasi adalah salah satu efek pornografi yang sangat kuat. Nilai dan kemurnian seksual sesungguhnya menjadi rusak.



10. Melihat pornografi akan membuat seseorang menjadi sering berbohong.


Orang yang terikat pornografi akan menyimpan kebiasaannya ini sebagai rahasia, sehingga dengan berbohong ia dapat menyembunyikan rasa malunya dan menghindari kritik dari lingkungannya. Kemanapun ia pergi, ia akan cenderung memakai ‘topeng’.


11. Pornografi akan membawa seseorang pada konsekuensi spiritual yang serius.

Tekanan dan kebingungan akan memenuhi hidupnya. Pornografi membawa kekuatan jahat yang akan mengontrol dan mendominasi pemirsanya. Sekali saja seseorang melihat pornografi, itu akan membawanya semakin dalam. Nilai moral yang benar makin lama makin pudar, sehingga timbul standar ganda yang membingungkan.



12. Pornografi akan membuat seseorang mempercayai semua kebohongan yang ditawarkan oleh pornografi sendiri.


Contoh kebohongan yang ditawarkan ialah :
a. Kebebasan seksual = kebahagiaan
b. Penyimpangan seksual = normal
c. Kapan saja melampiaskan kebutuhan seksual = hal yang benar dan wajar
d. Setiap hari masturbasi = sehat
e. Pornografi = tidak menyakiti siapapun
f. Bintang porno = orang paling bahagia didunia
g. dll.



Artikel lain yang mungkin Anda sukai:
HTR2B, Gen Pemicu Amarah Pengaruhi Produksi Serotonin di OtakPeneliti Temukan Tombol Tidur di OtakApa Yang Terjadi Pada Tubuh Saat Manusia TidurHGH (Human Growth Hormone)Pola Tidur dalam Tahapan REM [Rapid Eye Movement]12 Aturan Cara Kerja OtakMakanan Yang Dapat Meningkatkan Efisiensi Otak Anda
Fenomena Seks Bebas di Kalangan Remaja
8 Cara Membuat Otak Anda Berpikir Lebih Cepat
Rahasia di Balik Otak Manusia
Adakah Visualisasi Tuhan di Otak?
Penjelasan Ilmiah ‘ Ditindih Hantu ‘ atau Eurep-Eurep