Selain memahami terbentuknya inti Bumi, temuan ini juga bisa digunakan mengetahui cara inti terluar berperan seperti geodynamo penghasil medan magnet.
Asal muasal medan magnet hingga kini tetap menjadi misteri bagi ilmuwan, ungkap penliti Jon Mound dari Leeds.
Ilmuwan tak bisa mendapat sampel inti Bumi, jadi mereka hanya bergantung pada pengukuran permukaan dan model komputer guna mengetahui yang terjadi di inti Bumi.
Bagian dalam inti Bumi berupa besi solid seukuran Bulan yang dikelilingi inti luar dinamis cairan besi-nikel yang menyebabkan sebagian inti besi membeku dan meleleh.
Panas menghilang ketika dingin mengalir dari inti ke mantel diteruskan ke kerak Bumi melalui proses konveksi. Arus konveksi menggerakkan mantel hangat ke permukaan dan mengirim mantel dingin kembali ke inti.
Gerakan inilah yang memberi daya ‘geodynamo’ untuk menghasilkan medan magnet. Model baru ini menyediakan penjelasan sederhana pada beberapa pengukuran yang membingungkan ilmuwan selama bertahun-tahun.